Sep
Boleh gak gue nulis diluar dari joke?boleh yaa, oke boleh. *memaksakan kehendak.
"Sudahkah Kamu Mencintai Ibu mu dengan Benar?" judul tersebut gue dedikasikan untuk ibu gue tercinta yang gak akan pernah tergantikan, gue akan menceritakan tentang pengalaman pribadi gue tentang kebesaran Cinta seorang ibu kepada anaknya, yang sampai saat ini anaknya (gue) belum bisa membahagiakan ibunya.
Gue anak pertama dari 3 bersaudara, dan gue anak cowok satu - satunya.
Sewaktu gue SD, kelas 1 - 2 gue sekolah di SD 12 tanggerang, Kelas 3 gue sekolah di SD Almubarak, Kelas 4 gue sekolah di SD 12 tanggerang (lagi), Kelas 5 - 6 Gue sekolah di SD 13, Alhamdulilah gue lulus dan gak pindah Sekolah lagi, kenapa gue bisa pindah - pindah sekolah? karna ekonomi keluarga gue sangat memprihatinkan saat itu. Sewaktu SD gue pernah makan Nasi + kecap, sisiran pake garpu, dan main sama adek gue di tumpukan sampah, gue gak sedih karna gue ngalamin hari - hari gue dengan penuh canda tawa dan selalu riang mungkin karna gue masih kecil kali yah, Tapi!!! Tapi apa Ibu gue gampang menjalani hari - hari nya? dengan uang yang pas - pasan, tempat kerja yang jauh, gaji yang tidak seberapa. love u mom.
SMP, gue masuk SMP Negri 153 lokasinya di Seskoal jakarta selatan, sekitar 15 KM dari rumah gue, Oia Rumah gue di Ciledug - Tanggerang. butuh 3 kali naik angkot untuk sampe SMP gue dari Rumah, kenapa gue memilih SMP yang jauh? karna NEM gue yang rendah dan Ibu gak sanggup untuk skolahin gue di swasta karna keterbatasan biaya. Alhamdulilah gue keterima di SMP ini berkat kerja keras ibu dan doa ibu yang tidak pernah berhenti. apa aq pernah mendoakan ibu?. Thanks Mom
SMA, gue masuk SMA Negri 101 lokasinya di jakarta barat, Alhamdulilah deket dari rumah gue, seperti biasa ibu gak ada capeknya untuk nyari sekolahan yang murah dan bagus, dan terus mensisihkan uangnya hanya untuk gue.
Kuliah, pada saat Kuliah, gue udah mulai bisa merasakan kerja kerasnya ibu gue, semangatnya ibu mencari Sekolah untuk anaknya, gue bergerak, gue mencari-cari info, Ibu minjem uang kesana - kemari hanya untuk mendaftarkan gue les private, les khusus SPMB, semua telah gue ikutin, gue ikut SPMB dan gue gak lolos SPMB, saat itu hati gue sedih dan sakit banget, tapi ada yang lebih sakit dan sangat sedih dari gue, yaitu IBU, tapi gue pada saat itu gak sadar bahwa Ibu pasti sakit dan sedih banget, bukan karna gue gagal ibu jadi sedih tapi karna gue sedih dan kecewa karna gue gagal lolos tes SPMB. gue yang udah patah semangat, tapi ibu masih terus mencari info tentang Universitas yang murah dan bagus, sekali lagi ibu gak sanggup menyekolahkan gue di swasta karna keterbatasan biaya. Alhamdulilah lagi - lagi kerja keras dari ibu di jawab oleh Allah SWT, gue kuliah di PNJ (Politekhnik Negri Jakarta) lokasinya di Depok dan selama kuliah gue tinggal sama nenek gue. Miss u Mom
Alhamdulilah Gue lulus Kuliah dan langsung kerja, gue kerja di salah satu perusahaan BUMN dan lagi - lagi berkat DOA dan Kerja Keras Ibu. Ibu selalu shalat Duha untuk mendoakan gue. Gue ditempatkan di Makassar dan sudah sekitar 8 Bulan gue disini. Selama disini gue berfikir tentang kerja keras Ibu, dari gue lahir sampe sekarang, apa gue pernah memberi sesuatu yang berharga untuk ibu? apa gue pernah memberikan sedikit perhatian untuk ibu? apa gue pernah mencium kakinya? apa gue pernah membuat ibu merasa senang dengan kelakuan nakal gue? apa pernah ibu mendahulukan keinginannya? apa pernah ibu menikmati hasil gajianya? apa pernah ibu memarahi gue sekeras gue memarahi ibu? apa pernah ibu mengeluh capek dan berhenti mencari uang karna anaknya nakal? apa pernah gue mendoakan ibu gue selalu dalam keberkahan Allah?? jawabanya TIDAK PERNAH !!! , gue sadar apa yang selama ini gue lakukan salah tapi ibu masih bisa tersenyum dan semangat, betapa cintanya ibu terhadap gue. Love U Forever Mom.
Alhamdulilah pada saat Lebaran gue pulang kerumah dan bertemu Ibu, gue langsung memeluk ibu, bercerita tentang kehidupan gue di makassar, muka ibu terlihat senang sekali melihat gue, mencium kakinya dan meminta maav padanya itu adalah hal yang menurut gue sangat berarti untuk gue. Ibu selalu bilang " Jangan tinggalkan Shalat, Tetap dijalan , karna Allah akan melindungi kita dimanapun" , " Ikutilah Keadaan jangan Keadaan yang harus mengikuti kita" .
Pada saat gue pulang kerumah, Ibu gue hanya meminta " Naikan Ibu haji yah " dengan tersenyum. Alhamdulillah gue ada target untuk membahagiakan ibu walaupun gue gak akan bisa membalas Cinta , Usaha , Doa dan Kerja Keras nya selama ini.
Ibu adalah Wanita Terindah yang tak akan pernah tergantikan sosoknya
Ibu adalah Wanita yang paling mencintai kita dari pada syapapun
Ibu adalah Jalan Menuju keberkahan
Ibu adalah Jalan Menuju Kesuksesan
Ibu adalah segala - galanya.
Mungkin tulisan gue tidak terlalu menyentuh hati kalian para pembaca terhormat, tapi Ciumlah tangan dan kaki ibumu. Minta maav lah kepada ibumu, Doakanlah Ibumu, Peluklah ibumu dengan kasih sayang, Kelak Ibumu akan meridhoi jalan mu dan Insya Allah kamu akan di beri Kemudahan dan Keberkahan dalam menjalani Hari - Hari mu oleh Allah SWT .Aminn
27 September 2011 pukul 16.47
Gw suka posting loe....jadi kangen rumah hehe...hidup penuh perjuangan dan pengorbanan...so maksimalkan harimu sebaik mungkin (Sumber: Buku Kehidupan Mang Juhai)